Sisa Token Listrik yang Sudah Dibeli setelah Periode Diskon 50 Persen PLN Habis: Apa Akan Hangus?
Diskon tarif listrik 50% dari pemerintah untuk pelanggan rumah tangga (R) prabayar dan pascabayar dengan daya 450 VA hingga 2.200 VA masih berlaku hingga akhir Februari 2025. Diskon ini diberikan secara otomatis tanpa perlu registrasi, sehingga pelanggan bisa menggunakannya kapan saja selama periode yang telah ditentukan. Namun, banyak pelanggan yang bertanya-tanya, bagaimana nasib sisa token listrik yang telah dibeli dengan harga diskon setelah periode subsidi berakhir? Apakah token tersebut akan hangus atau tetap bisa digunakan? Mari kita bahas lebih lanjut.

Mekanisme Pembelian dan Penggunaan Token Listrik
Pelanggan listrik prabayar menggunakan sistem token listrik, di mana mereka harus membeli sejumlah kWh sesuai dengan nominal yang diinginkan. Dalam periode diskon 50 persen, pelanggan mendapatkan jumlah kWh yang lebih banyak dibanding harga normal. Namun, meskipun mendapatkan keuntungan dari harga yang lebih murah, banyak pelanggan yang khawatir apakah sisa token yang belum digunakan setelah program subsidi berakhir masih bisa digunakan atau tidak.

Apakah Sisa Token Listrik Akan Hangus?
Jawabannya adalah tidak. Token listrik yang sudah dibeli tetap bisa digunakan meskipun program diskon 50 persen telah berakhir. Hal ini karena token listrik berisi satuan kWh yang telah tercatat dalam sistem PLN, dan tidak memiliki batas waktu penggunaan selama belum diinput ke meteran listrik.
Namun, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan terkait penggunaan sisa token listrik:

  1. Token yang Sudah Dimasukkan ke Meteran
    Jika pelanggan telah memasukkan token listrik ke meteran, maka kWh yang tersimpan akan tetap dapat digunakan hingga habis, meskipun program subsidi telah berakhir.
  2. Token yang Belum Dimasukkan ke Meteran
    Token listrik yang telah dibeli tetapi belum dimasukkan ke meteran tetap dapat digunakan setelah program diskon selesai. Namun, ada masa berlaku kode token yang umumnya bertahan dalam jangka waktu tertentu, sehingga disarankan untuk segera menggunakannya sebelum kadaluarsa.
  3. Tarif Listrik Setelah Program Diskon Berakhir
    Setelah program diskon 50 persen berakhir, pelanggan akan kembali membayar token listrik dengan tarif normal. Artinya, jumlah kWh yang diperoleh dari pembelian token akan lebih sedikit dibanding saat masih mendapatkan subsidi.

Bagaimana Mengelola Sisa Token Listrik?
Agar sisa token listrik tetap dapat dimanfaatkan dengan baik setelah program diskon berakhir, pelanggan bisa menerapkan beberapa strategi berikut:

  1. Segera Masukkan Token ke Meteran
    Untuk memastikan token tidak kadaluarsa, pelanggan disarankan untuk segera memasukkan token ke meteran listrik setelah pembelian. Dengan begitu, energi listrik tetap bisa digunakan kapan saja tanpa risiko kehilangan kWh.
  2. Cek Masa Berlaku Token
    Meskipun token tidak langsung hangus setelah periode diskon selesai, beberapa yang perlu diperhatikan yaitu token listrik tidak memiliki masa aktif, tetapi akan kadaluarsa jika tidak digunakan setelah 50 kali transaksi berikutnya. Misalnya : Jika pelanggan hari ini melakukan transaksi pembelian dan menyimpan nomor token tersebut tanpa diinput hingga 50 transaksi berikutnya, maka nomor token tersebut akan kadaluarsa.
  3. Gunakan Listrik dengan Lebih Efisien
    Menghemat pemakaian listrik adalah langkah terbaik untuk memastikan sisa token dapat digunakan dalam waktu yang lebih lama. Beberapa cara menghemat listrik antara lain:
    • Mematikan peralatan elektronik yang tidak digunakan.
    • Menggunakan peralatan listrik hemat energi.
    • Mengatur jadwal penggunaan alat listrik berdaya tinggi seperti AC dan mesin cuci.
  4. Pantau Pemakaian Listrik Secara BerkalaDengan memantau penggunaan listrik setiap bulan, pelanggan bisa mengatur pola konsumsi agar sisa token tetap cukup hingga program diskon berakhir

Apa yang Terjadi Setelah Periode Diskon Berakhir?
Ketika program diskon 50 persen selesai pada Februari 2025, beberapa hal akan berubah bagi pelanggan listrik prabayar:

  • Tarif Kembali ke Harga Normal
    Pelanggan akan kembali membeli token listrik dengan harga normal sesuai dengan tarif dasar listrik yang berlaku.
  • Jumlah kWh yang Didapatkan Lebih Sedikit
    Karena diskon telah berakhir, jumlah kWh yang diperoleh dari pembelian token listrik akan berkurang dibanding saat masih mendapatkan subsidi.
  • Pelanggan Perlu Mengelola Konsumsi dengan Lebih Bijak
    Tanpa adanya subsidi, penting bagi pelanggan untuk lebih bijak dalam mengelola konsumsi listrik agar tagihan tidak membengkak.

Kesimpulan
Sisa token listrik yang telah dibeli selama periode diskon 50 persen tidak akan hangus setelah program subsidi berakhir. Token yang sudah dimasukkan ke meteran akan tetap bisa digunakan, dan token yang belum dimasukkan juga tetap berlaku selama tidak melewati masa kadaluarsa kode token.
Pelanggan disarankan untuk segera memasukkan token ke meteran, memantau pemakaian listrik, dan menghemat konsumsi agar sisa token dapat bertahan lebih lama. Setelah diskon berakhir, tarif listrik akan kembali normal, sehingga manajemen penggunaan listrik yang efisien menjadi kunci utama dalam menghindari lonjakan pengeluaran.
Jika ada pertanyaan lebih lanjut terkait sisa token listrik, pelanggan dapat menghubungi PLN melalui call center 123 atau melalui aplikasi PLN Mobile untuk mendapatkan informasi yang lebih akurat.

Ayo Bergabung dengan PPOB Nusantara!
Ingin menikmati kemudahan bertransaksi dengan layanan PPOB yang lengkap dan terpercaya? Daftar sekarang di PPOB Nusantara dan mulai bertransaksi dengan mudah, cepat, dan aman!