Apa perbedaan E-Toll dan E-Money, Berikut ulasannya

Apa perbedaan E-Toll dan E-Money : Dalam melakukan transaksi keberadaan uang elektronik tentunya akan memudahkan Anda. Bagaimana tidak, cukup dengan sebuah kartu, Anda bisa melakukan berbagai macam transaksi, mulai dari belanja di mini market hingga membayar tol. Hal inilah yang membuat orang tertarik menggunakan uang elektronik.

Di Indonesia, Bank Mandiri merupakan salah satu bank yang menerbitkan uang elektronik. Bahkan, Bank ini menjadi penerbit uang elektronik terbanyak saat ini. E-Money dan E-Toll merupakan contoh uang elektronik yang dikeluarkan oleh Bank Mandiri. Namun, masih banyak orang yang masih bingung membedakan E-Money dan E-Toll. Nah, bagi Anda yang masih bingung berikut perbedaan E-Money dan E-Toll.

E-Money Mandiri

Mandiri E-Money adalah produk uang elektronik pertama milik Bank Mandiri. Untuk memiliki E-Money, Anda tidak harus menjadi nasabah Bank tersebut. E-Money juga bisa dibeli di kantor cabang Bank Mandiri, mini market, e-commerce atau di PPOB Nusantara. Seperti uang elektronik lainnya, pengisian e-Money cukup mudah. Anda bisa top-up E-Money di merchant yang bekerjasama dengan Bank Mandiri seperti PPOB Nusantara.

Kelebihan utama E-Money adalah dapat diisi ulang dengan maksimum top-up hingga Rp 20 juta. selanjutnya E-Money ini dapat digunakan juga untuk banyak transaksi di antaranya adalah sebagai berikut:

1. Gerbang Tol
2. TransJakarta, TransJogja, BatikSolo Trans
3. MRT Jakarta
4. KRL Jabodetabek
5. Tempat Parkir
6. Toko Retail (SPBU Pertamina, Indomaret, Alfamart)

Setelah Anda memiliki E-Money, pengguna bisa langsung menggunakan E-Money untuk berbelanja. Cara menggunakan E-Money ini juga mudah sebab tidak harus menggunakan PIN. Anda cukup menempelkan kartu E-Money pada mesin pembaca kartu dan pembayaran pun langsung terverifikasi.

E-Toll Card Mandiri

E-Toll Card Mandiri merupakan uang elektronik hasil kerjasama Bank Mandiri dan 4 operator jalan tol (PT Jasa Marga Tbk, PT Citra Marga Nusaphala Persada Tbk dan PT Marga Mandala Sakti). Kartu yang menggunakan teknologi RFID dapat digunakan di seluruh gerbang tol di Jawa, Sumatra dan Bali.

Pada dasarnya, fungsi E-Toll Mandiri sama persis dengan fungsi yang ada pada E-Money Mandiri. Alasannya, E-Toll Mandiri hanyalah satu dari berbagai variasi uang elektronik yang diterbitkan oleh Bank Mandiri. Berikut ini kegunaan E-Toll Mandiri:

1. Pembayaran Tol
2. Pembayaran TransJakarta, TransJogja, BatikSolo Trans
3. Pembayaran MRT Jakarta
4. Pembayaran KRL Jabodetabek
5. Pembayaran Tempat Parkir
6. Transaksi Toko Retail (SPBU Pertamina, Indomaret, Alfamart)

Selain E-Toll Mandiri, varian E-Money Mandiri yang dapat Anda dapatkan adalah Mandiri Gaz Card dan Indomart Card.

Lalu Apa yang Membedakan E-Toll dan E-Money?

Pada dasarnya Perbedaan E-Toll dan E-Money tidaklah terlalu banyak. Keduanya memiliki fungsi yang hampir sama dan dapat digunakan di merchant yang telah bekerja sama dengan Bank Mandiri. Syarat dan ketentuan dari keduanya juga hampir sama. Hal mendasar yang membedakan E-Toll dan E-Money adalah institusi penerbitnya. Jika E-Money diterbitkan oleh Bank Mandiri tanpa kerja sama dengan perusahaan lain, E-Toll diterbitkan Bank Mandiri bersama-sama dengan perusahaan operator jalan tol.

Selain E-Toll Mandiri, Aplikasi PPOB Nusantara juga bisa digunakan untuk Top Up Etoll BNI, untuk cara transaksinya juga sama. Nah bagi Anda yang penasaran dengan aplikasi PPOB Nuantara ini bisa klik disini.

Nah, itulah perbedaan dan persamaan E-Money dengan E-Toll. Walaupun tidak banyak perbedaan, Anda harus mengetahui fungsi masing-masing kartu tersebut. Apalagi jika Anda pengguna kendaraan roda empat yang sedang bingung memilih merek uang elektronik untuk pembayaran di gerbang tol. Semoga artikel ini bermanfaat.